Universitas Sanata Dharma (USD) pada tanggal 1-30 Juli 2021 menerjunkan mahasiswanya untuk melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara mandiri. Kegiatan KKN Mandiri ini adalah yang ketiga kalinya di masa Pandemi Covid-19, di mana mahasiswa melakukan kegiatan di sekitar tempat tinggal mereka masing-masing atau bisa juga di tempat yang dapat menerima mereka untuk melaksanakan KKN. Beberapa mahasiswa peserta KKN yang terlibat dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat terintegrasi KKN kemudian melaksanakan KKN di Dusun Temben, Desa Ngentakrejo, Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulonprogo. Mahasiswa ini terdiri dari mahasiswa dari Program Studi (Prodi) PGSD dan Prodi Sejarah dengan didampingi secara daring oleh Ibu Elisabeth Desiana Mayasari, M.A. dari Prodi PGSD dan Bapak Silverio R. L. Aji Sampurno dari Prodi Sejarah.
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat terintegrasi KKN yang bertema “Buku Cerita Sebagai Media Pendidikan Karakter Anak di Dusun Temben” ini mendapat sambutan yang baik dari anak-anak dan warga setempat. Dari kegiatan ini anak-
anak di dusun Temben dapat melakukan program kegiatan membaca dan menulis cerita pendek, membuat poster terkait dengan kesehatan, dan melakukan kegiatan membuat handsanitizer secara mandiri. Dalam kegiatan membaca dan menulis cerpen, anak-anak dapat menumbuhkan karakter berani mencoba hal baru melalui tugas membuat cerita pendek setelah mereka membaca buku bacaan dan menyebutkan pesan moral yang terdapat pada buku bacaan tersebut. Sedangkan untuk menunjukan karakter berani mencoba hal baru anak-anak melakukan kegiatan membuat poster tentang kesehatan serta membuat handsanitizer secara mandiri. Karakter berani mencoba hal baru, ditunjukkan dengan anak-anak mau mencoba membuat poster dengan menggunakan alat bantu selain dengan menggambar secara manual dan dalam kegiatan membuat handsanitizer, anak-anak dapat memperhatikan dengan seksama penjelasan yang diberikan dan dapat memahami pentingnya penggunaan handsanitizer di saat keadaan yang sekarang ini.
Kegiatan yang dikemas dalam suasana kekeluargaan ini, anak-anak juga diajak untuk menumbuhkan karakter cinta makhluk hidup dengan program kegiatan menanam tanaman dan melakukan kegiatan membaca buku cerita kemudian dilanjutkan dengan menonton film bersama. Pada saat kegiatan menanam sayuran dengan menggunakan media tanam polybag, anak dapat menunjukkan sifat peduli terhadap makhluk hidup yang ada di sekitar seperti tumbuh-tumbuhan dengan merawat tanaman sayur yang sudah mereka tanam sebelumnya. Pada saat kegiatan membaca buku cerita dan menonton film bersama, anak dapat menemukan serta mendalami makna serta menanamkan sikap cinta terhadap keluarga di kehidupan mereka sehari-hari, serta kemandirian di kalangan mereka.
(SAS)
