USD Akreditasi A English Version Alumni Email USD

USD, Tuan Rumah “The 16th JETA International Conference”

diupdate: 5 tahun yang lalu



Universitasa Sanata Dharma (USD) tahun ini dipercaya sebagai tuan rumah dari The 16th JETA International Conference. JETA (Jogja English Teacher Association) merupakan asosiasi guru-guru Bahasa Inggris mulai dari tingkat TK hingga SMA dan juga dosen-dosen Bahasa Inggris se-DIY dan luar DIY. Konferensi Internasional JETA ke-16 ini dilaksanakan selama 3 hari mulai dari Kamis (11/7) hingga Sabtu (14/7), dari pukul 07.00-16.30 WIB. Konferensi JETA yang diadakan di ruang Koendjono, Kampus 2 USD ini terdapat 6 Plenary Speakers, yaitu Dr. Willy A. Renandya; Dr. Denise Quah; Dr. K. Soontornwipast; Dr. Christine A. Xavier; Dr.F. Mara Ivone, dan Dr. Gin Gin Gustine.

Konferensi kali ini mengambil tema "HOTS-ORIENTED ENGLISH INSTRUCTION". Tema ini diambil karena pada saat ini para guru Bahasa Inggris diharapkan dapat menerapkan pembelajaran yang menekankan pada kemampuan berpikir tingkat tinggi dan kritis. Pada acara ini berbeda dengan acara seminar lainnya. Pada pembukaan terdapat pertunjukan "Opera Fun Jeta". Opera tersebut bertujuan untuk menghibur dan sebagai ajang para guru untuk belajar serta merasakan bagaimana mendalami karakter, bagaimana menghafalkan naskah, dan pelafalan yang benar, bukan hanya sekedar memberikan tugas kepada peserta didiknya tanpa merasakan proses untuk menampilkan yang terbaik. Aris Widaryanti, S.Pd., M.Hum., selaku ketua dalam pelaksanaan JETA tahun ini mengatakan “Acara ini sangat sangat menarik karena tidak hanya bisa mempertemukan para pengajar Bahasa Inggris saja, tetapi juga bisa digunakan sebagai wadah untuk mengembangkan diri dengan cara membahas hal-hal yang sedang hangat untuk dibahas”. Selain itu, beliau juga menambahkan jika untuk JETA selanjutnya sangat diharapkan bisa ada lebih banyak lagi guru dan dosen yang bisa bergabung dengan JETA.

JETA International Conference ini bertujuan sebagai wadah untuk mengembangkan diri pada isu pembelajaran Bahasa Inggris terkini. Selain itu, pada konferensi ini juga terdapat beberapa guru yang mempresentasikan hasil karya tulisnya. Maka dari itu, JETA juga digunakan sebagai ajang untuk mengekspresikan karya dari para guru. Sesilia Monika Sandra Putra, yang merupakan salah satu mahasiswi dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris USD angkatan 2017 sekaligus volunteer dalam kegiatan ini mengaku jika acara ini merupakan acara yang sangat positif karena dapat mempertemukan guru-guru Bahasa Inggris dari banyak sekolah yang berbeda.

(FJ & NW)

  kembali