USD -- Kamis, 7 Maret 2024, Universitas Sanata Dharma (USD) Menerima kunjungan dan sosialisasi dari Erasmus Training Center (ETC) dalam acara 'Study in the Netherlands, Info Session: Master, and Ph.D. Programs, Ph.D Course, and Scholarships'. Kegiatan kunjungan dan sosialisasi ini dihadiri oleh tiga narasumber yakni Gentha Sally dari Ph.D. Consortium Indonesia, Ervina Savitri dari Twente dan Utrecht University, serta Rosalia Damayanti dari Leiden University.
Wakil Rektor IV USD, Caecilia Tutyandari, Ph.D,. menghaturkan rasa terima kasihnya atas kunjungan ini.
"Saya menghaturkan terima kasih kepada ETC, karena melalui kegiatan yang spesial ini, kita para akademisi dan mahasiswa tidak harus mencari-cari informasi mengenai perkuliahan di Belanda, namun secara langsung dihadiri oleh para narasumber yang kompeten. Maka saya berharap kepada para akademisi dan mahasiswa USD untuk dapat mempergunakan pertemuan ini dengan bertanya sebanyak-banyaknya kepada mereka yang memiliki pengalaman ini. Semoga acara ini bisa bermanfaat bagi kita semua," ungkapnya.
Representasi mahasiswa Indonesia di Twente dan Utrecht University, Ervina Savitri, memaparkan rincian komprehensif dari program ETC, serta membuka diskusi eksplorasi mengenai calon kandidat Ph.D. bagi para akademisi maupun mahasiswa di Universitas Sanata Dharma yang mungkin tertarik untuk melanjutkan studi doktoral di Belanda.
Gentha Sally dari Ph.D. Consortium Indonesia, melanjutkan pemaparan secara umum mengenai situasi belajar di Belanda, seperti perbedaan antara Universitas Riset dan Ilmu Terapan yang ada di Belanda, pemberian informasi mengenai universitas riset seperti Universitas Leiden, Universitas Twente, dan Universitas Ilmu Terapan Utrecht, serta informasi mendalam mengenai beasiswa yang bisa diambil oleh para mahasiswa dan para akademisi USD.
Rosalia Damayanti dari Leiden University, mengungkapkan bahwa studi di Belanda merupakan kesempatan yang baik bagi mahasiswa Indonesia.
"Meskipun Belanda kecil, mungkin bisa dibilang sekecil Jawa Barat. Namun, berkuliah di Belanda memberikan pengalaman baru yang menyenangkan, mengingat pengalaman belajar di Belanda bisa menjadi hal yang baru bagi kita para mahasiswa Indonesia" pungkasnya.
(CIR/YK – HUMAS)