Studio Audio Visual (SAV)


https://www.savpuskat.or.id/ 

     
  Studio Audio Visual – Universitas Sanata Dharma (USD) adalah metamorfosa dari Studio Audio Visual Puskat yang didirikan oleh Romo Ruedi Hofmann SJ pada 15 Agustus 1970. Persis setelah merayakan Pesta Emas, sejak 16 Februari 2021  Studio Audio Visual - melalui SK Romo Provinsial Nr. Prov. 2021/II/16/074 - secara resmi diintegrasikan ke dalam Universitas Sanata Dharma. Studio Audio Visual tidak lagi menjadi bagian dari Yayasan Pusat Kateketik, melainkan menjadi  unit kerja dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Univesitas Sanata Dharma.  
     


Dalam kurun waktu 1970-2020  Studio Audio Visual (SAV)  telah berkiprah sebagai lembaga produksi program audio visual dan lembaga pelatihan media. Sebagai rumah produksi SAV dikenal sebagai pakar pembuat film dokumenter. Tema-tema mengenai kebudayaan, kemanusiaan, pertanian, pendidikan, keagamaan, kesehatan, kegunungapian dan lingkungan hidup telah diproduksi. Program yang terkenal adalah film dokumenter “Learning from Borobudr” yang telah menjadi juara I dalam International Film Festival di Berlin 1991 dan telah diterjemahkan dalam 5 bahasa (Inggris, Jerman, Prancis, Belanda, dan Jepang). Secara khusus SAV juga meliput aneka kegiatan Gereja Katolik di seluruh Indonesia. SAV (dalam kerjasama dengan PT. Alam Media) juga menyiarkan program-program relgiusnya di televisi, seperti Bimbingan Rohani Katolik (TPI, 2002-2007) dan Penyejuk Imani Katolik (Indosiar, 1995-2002 dan 2007-2020). Film-film cerita juga diproduksi dalam rangka keagamaan maupun pendidikan. Dalam kerjasama dengan PT Alam Media  telah diproduksi oleh SAV (Puskat Pictures) sebuah film layar lebar yang fenomenal, yaitu “SOEGIJA” (2012). Dalam kerjasama dengan Asosiasi Tradisi Lisan Jakarta, Universitas Halu Oleo Kendari dan PT. Alam Media  SAV juga memproduksi film layar lebar kedua, yaitu “MENGEJAR EMBUN KE EROPA” (2016).
 
Sebagai lembaga pelatihan media SAV - selama 50 tahun terakhir - telah menyelenggarakan aneka pelatihan media, misalnya: pelatihan media murah, pelatihan teater rakyat, pelatihan produksi program radio, pelatihan  produksi program televisi, pelatihan kamera dan editing, pelatihan produksi film pendek, pelatihan produksi film dokumenter, pelatihan presenter, dan pelatihan produksi program jurnalistik televisi.

Baik dalam bidang produksi maupun pelatihan media  SAV telah bekerjasama dengan aneka lembaga pemerintahan maupun swasta. Antara lain dapat disebutkan di sini: Dinas Kebudayaan DIY, Asosiasi Tradisi Lisan, Ford Foundation, SECOMM, TV Timor Leste, WACC, SIGNIS Asia, JESCOM Asia Pasific, PLAN International, FAO, ILO, Indosiar, TPI, Lativi, TV7, TVRI, RCTI, Vulkanologi, LSM, Lembaga-lembaga Gerejani (KWI, Karina, dan Tarekat-tarekat), serta berbagai universitas di Indonesia.

Saat masih menjadi bagian dari Yayasan Pusat Kateketik, Studio Audio Visual (Puskat)  sebagai lembaga media komunikasi audiovisual-elektronik disemangati oleh visi “menciptakan kebahagiaan semua makhluk dengan menggali nilai-nilai tradisi dan spiritualitas.” Dengan bergabung di Universitas Sanata Dharma, SAV mengintegrasikan visi tersebut ke dalam visi Univiersitas Sanata Dharma yang berbunyi: “Menjadi penggali kebenaran yang unggul dan humanis demi terwujudnya masyarakat yang semakin bermartabat.” Sejak berdiri pada tahun 1970 Studio Audio Visual dalam menjalankan kegiatannya juga berlandaskan 5 prinsip kristiani dalam komunikasi, yaitu komunikasi itu membangun komunitas, komunikasi itu partisipatif, komunikasi itu membebaskan, komunikasi itu menghargai budaya lokal, dan komunikasi itu kritis-profetis. Visi tesrsebut juga diperkaya dengan Universal Apostolic Preferences Serikat Yesus (Latihan Rohani,  berjalan bersama orang miskin,  mendampingi orang muda membangun masa depan yang penuh harapan, dan merawat bumi sebagai rumah kita bersama). Mulai sekarang visi tersebut akan lebih banyak diwujudkan melalui  lingkungan pendidikan.
 
"Selain bergerak di bidang produksi dan pelatihan media, SAV juga  mensupervisi dua balai budaya yang didirikannya bersama warga, yaitu Balai Budaya Minomartani (1990) dan Balai Budaya Sinduharjo (1994), serta meyelenggarakan festival film setiap tahun sejak 2015, yaitu Ruedi Hofmann Media Awards (Festival Film Puskat). Studio Audio Visual – USD masih menjadi Anggota SIGNIS Indonesia, JesCom Indonesia dan JesCom Asia Pasific."
 
Di samping melayani kebutuhan internal Universitas Sanata Dharma dalam bidang produksi dan pelatihan media, SAV juga masih melayani pihak eksternal sebagai bentuk pengabdian masyarakat. Tayangan-tayangan SAV dapat diakses melalui Youtube, yaitu MoTV (Bincang MoTV, MoTV Kosakata, MoTV Interlude) dan Ruang Katekese Bener 20. Untuk sementara website  www.savpuskat.or.id  dan email  office@savpuskat.or.id masih aktif, ***


   

 

   
         
     
  Drs. Yoseph Ispuroyanto, S.J., M.A.
Kepala SAV
  FX. Murti Hadi Wijayanto, S.J., S.S., M.F.A.
Wakil Kepala SAV
 

Kembali