Magister Manajemen

Fakultas Ekonomi - Universitas Sanata Dharma

<< WEB FAKULTAS

BERITA

Green Entrepreneurship Training (GET) Angkatan 5 - Hari Kedua
13 October 2017
Green Entrepreneurship Training (GET) Angkatan 5 - Hari Kedua :: Magister Manajemen
Magister Manajemen USD News - Green Entrepreneurship Training (GET) Angkatan 5 pada hari kedua ini diisi materi Pengembangan Produksi/Operasi, Pengembangan Pemasaran dan Sharing Pelaku Usaha. Narasumber yang hari ini membagi pengalamannya sebagai praktisi bisnis adalah Ibu Dra. Maria Selastiningsih, Akt. dan Bapak Ferry Jusuf. Ibu Naning membawakan topik Pengembangan Operasi/Produksi serta Pemasaran. Beliau menyampaikan bahwa hal yang terpenting dalam pemasaran adalah membangun image dengan tujuan untuk memperoleh kepercayaan dari konsumen. Untuk memulai sebuah bisnis setiap orang harus memiliki “Mimpi yang terukur” dan juga memiliki indikator keberhasilan. Bapak Ferry Jusuf menyampaikan topik all about marketing selling. Beliau mengajak para peserta untuk membentuk atau bergabung dengan komunitas PUKAT (pelaku usaha katolik terikat) tentunya dengan tujuan untuk membangun relasi serta dapat bekerja sama dalam menjalankan sebuah bisnis. Hari kedua Green Entrepreneurship Training (GET) dilaksanakan pada kamis, 12 Oktober 2017. Sesi pertama dan kedua disampaikan oleh Dra. Maria Selastiningsih, Akt. Topik yang diangkat adalah Pengembangan Operasi/Produksi serta Pemasaran. Beliau menyampaikan bahwa hal yang terpenting dalam pemasaran adalah membangun image dengan tujuan untuk memperoleh kepercayaan dari konsumen. Untuk memulai sebuah bisnis setiap orang harus memiliki “Mimpi yang terukur” dan juga memiliki indikator keberhasilan. Dalam proses produksi perlu ditambahkan value pada produk tersebut.

Era globalisasi yang semua hal ada serta bisa didapatkan dalam genggaman tangan melalui smartphone ini membuat para pebisnis harus berpikir keras value apa yang akan disampaikan kepada konsumen. Bu Nining mengajak para peserta untuk berpikir kritis dalam menentukan bisnis yang akan dijalankan. Apakah bisnis tersebut masuk dalam Red Ocean atau Blue Ocean. Secara tegas beliau menyatakan bahwa para pebisnis seharusnya berada pada Blue Ocean dimana persaingan bisnis di sini tidaklah banyak. Pebisnis yang bermain di area Bule Ocean ini adalah para pebisnis yang selalu berinovasi dan mereka yang pandai mencari “Gap/Mis-Market” sedangkan untuk area Red Ocean sendiri digambarkan dengan persaingan yang “berdarah-darah”  bisnis ini sudah banyak pesaingnya dan tentunya memerlukan modal yang besar pula. Keypoint yang ditekankan oleh bu Nining yaitu “kunci bisnis adalah berbagi” dan “business talk about money”.  

Dua sesi selanjutnya disampaikan oleh bapak Ferry Jusuf dengan topic all about marketing selling. Beliau mengajak para peserta untuk membentuk atau bergabung dengan komunitas PUKAT (pelaku usaha katolik terikat) tentunya dengan tujuan untuk membangun relasi serta dapat bekerja sama dalam menjalankan sebuah bisnis. Terdapat dua aliran marketing yaitu branding dan selling tujuannya adalah untuk menukarkan nilai tambah yang ada kepada sebanyak mungkin pembeli serta sesering mungkin sehingga pembeli dan penjual sama-sama mendapatkan keuntungan. Namun kendalanya adalah belum melihat dan masuk kedalam pasar, para pebisnis ini sudah memiliki rasa takut. Sehingga pak Ferry menekankan bahwa solusi yang tepat dengan bergabung dan bekerja sama dengan orang lain dalam sebuah komunitas. Keypoint yang ditekankan oleh pak Ferry yaitu bisnis tidak hanya untuk memperoleh keuntungan namun juga membangun sebuah relasi dengan orang lain. kegiatan GET hari ini berjalan dengan lancar, banyak sekali peserta yang antusias untuk sharing mengenai bisnisnya dan meminta saran kepada para fasilitator untuk memajukan bisnis mereka. Peserta berharap pertemuan selanjutnya panitia dapat memberikan topik yang lebih menarik lagi serta bermanfaat bagi bisnis yang sedang dijalankan. (Lusiana Rani O)

hal. 1  2  3  4  5  ...  25
© 2024 - Magister Manajemen - Fakultas Ekonomi - Universitas Sanata Dharma Yogyakarta