Jumat, 30 April 2021 Universitas Sanata Dharma (USD) mewisuda sebanyak 1.934 mahasiswa yang terdiri dari para lulusan Program Magister, Program Sarjana, serta Program Diploma. Peserta wisuda yang digelar secara daring asinkronus (online tanpa interaksi waktu nyata) melalui web usd.ac.id/wisuda ini adalah seluruh mahasiswa yang telah diyudisium pada bulan Februari 2020 sampai dengan Januari 2021.
Upacara wisuda bertema “Pandemi Menggerakkan Transformasi” ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya kemudian dilajutkan pembacaan SK Rektor oleh Paulus Bambang Irawan, S.J., S.S., M. Hum., S. T. D. selaku Sekertaris Senat/Wakil Rektor III yang menjabarkan beberapa hal seperti mewisuda wisudawan-wisudawati dari program Magister, Sarjana, serta Diploma dan memberikan gelar akademik dan sebutan profesional bagi wisudawan-wisudawati. Dari keseluruhan lulusan, terdapat 291 orang lulusan Fakultas Ekonomi, 116 orang lulusan Fakultas Farmasi, 829 orang lulusan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 40 orang lulusan Fakultas Pascasarjana, 90 orang lulusan Fakultas Psikologi, 240 lulusan Fakultas Sains dan Teknologi, 190 lulusan Fakultas Sastra, 71 orang lulusan dari Fakultas Teologi, dan 67 orang lulusan Fakultas Vokasi.
Rektor USD, Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D dalam sambutannya mengajak wisudawan/wisudawati dengan realitas pandemi ini agar menghadapi dengan penuh kedewasaan, pantang menyerah, tidak apatis karena setiap persoalan membawa kesempatan dan lakukan yang bisa dilakukan, kerjakan apa yang mungkin dikerjakan. Rektor juga mengatakan bahwa dalam masa pandemi ini perlu menanamkan sikap pokok yaitu proaktif, dengan keadaan seperti ini diharapkan wisudawan/wisudawati bisa memanfaatkan realitas yang tidak menguntungkan ini demi perbaikan-perbaikan di masa mendatang. Rektor juga menjabarkan beberapa tugas dari Perguruan Tinggi mendidik mahasiswa adalah menyiapkan mahasiswa menjadi pribadi yang mandiri dan proaktif. Kemandirian ini terdapat dua wilayah yang utama yaitu kemandirian berkarya dan kemandirian belajar lagi. Sehingga dapat dijabarkan bahwa Perguruan Tinggi dapat dikatakan berhasil jika lulusan dari Perguruan Tinggi tersebut mampu mandiri dalam karya di masyarakat serta untuk dirinya sendiri. Slogan yang sempat Rektor USD kutip dari Kemeterian Pendidikan dan Kebudayaan yaitu “Merdeka Berkarya”. Menyangkut kedua tugas tersebut mandiri berkarya yaitu bagaimana wisudawan dapat menciptakan lapangan kerja atau siap dalam bekerja dengan baik hal ini dikarenakan wisudawan mempunyai pengetahuan serta keterampilan yang dapat mendukung di lingkungan barunya.
(AWAS & BG)
